Lakon yang diadaptasi dari naskah Dokter Gadungan (Moliere) dan Dukun-dukunan (Puthut Buchori) bercerita tentang perkelahian rumah tangga berujung pada kasus perdukunan. Berawal dari kekesalan hati Sumiyem yang kerap kali dimarahi dan mendapatkan perlakuan kasar dari sang suami Asdi.
Emosi yang memuncak, Sumiyem pun berniat membalas kekecewaan hatinya kepada suaminya. Cerita semakin menarik, tatkala pembantu dari keluarga Pak Sukoco hendak mencari orang sakti, untuk menyembuhkan Laras putri pak Sukoco. Bertanya kepada Sumiyem, ia pun mengabarkan bahwa suaminya adalah seorang yang berkemampuan sakti alias dukun.
Malapetaka bagi Asdi, ia yang tak punya keahlian dan kesaktian, tiba-tiba harus menjadi seorang yang sakti untuk menyembuhkan penyakit seorang perempuan.
Bram - Timlo.net
0 komentar:
Posting Komentar